Dalam tak pernah jadi di Bisnis Pulsa Elektronik Murah Banyak penduduk punya hak pilih dan banyak kekuasaan formal dipegang oleh sebuah yang terdiri dari dua puluh orang. bukanlah anggota ini. Dia bisa dipindah tiap saat (dan memang terjadi dia diusir di tahun 1538) bilamana dia tidak disukai oleh mayoritas. Namun, dalam praktek dia menguasai . Dan sesudah tahun 1555 dia pada dasarnya merupakan seorang otokrat. Di bawah kepemimpinan , menjadi pusat yang menonjol di . dengan h mencoba mendorong kemajuan dan pertumbuhan di negeri-negeri lain, khusus di , dan ada sementara waktu dijuluki "nya t". Hal pertama yang dilakukannya sekembalinya di adalah menggariskan aturan-aturan gerejani untuk gereja pembaharuan di sana. Selama di menulis banyak esai kean yang berpengaruh. Esai-esai ini menjadi patokan buat gereja-gereja pembaharuan di , dan berbarengan dengan itu meneruskan memperbaiki dia punya buku Lembaga Kristen. Dia juga memberi serangkaian ceramah-ceramah tentang teologi dan Injil. nya merupakan yang agak puritan dan keras. Bukan cuma perzinahan dan hubungan bebas dianggap kejahatan berat, tetapi juga judi, mabuk dan dansa serta nyanyi lagu-lagu ngelantur semuanya terlarang dan bisa mengakibatkan jatuhnya hukuman berat. Kunjungan ke gereja pada jam-jam yang diatur oleh acara merupakan perintah hukum dan panjangnya khotbah sudah menjadi kebiasaan. sangat mendorong ketekunan kerja. Dia juga mengobarkan semangat belajar. Bisnis Pulsa Elektronik Murah Dalam masa pemerintahannyalah Universitas didirikan. orang yang tidak kenal toleransi, dan siapa yang dianggap murtad, segera dapat kutukan dan hukuman di . Korbannya yang terkenal (walau jumlahnya tidak banyak) adalah Michael Servetus, seorang dan teolog yang tidak percaya doktrin Trinitas. Ketika Servetus datang di , dia ditahan, diadili dengan tuduhan murtad, dan dijatuhi hukuman bakar hingga hangus jadi arang (1553). Juga, beberapa orang yang dituduh jadi tukang sihir menjalani nasib serupa di masa pemerintahannya. meninggal dunia di tahun 1564. Dia beristeri, tetapi sang isteri berpulang tahun 1549 dan anak satu-satunya mati begitu lahir. Arti penting tidak terletak pada kegiatari langsung nya, melainkan pada ideologi yang disiarkannya. Ditekankannya pada kekuasaan dan makna penting Injil, dan seperti halnya Luther, menolak kebiasaan dan pentingnya gereja Katolik . Dan seperti halnya Luther, St. Augustine dan St. Paul, berpegang pada pendapat bahwa semua manusia itu berdosa, dan penyelamatannya bukan lantaran bekerja dengan baik-baik melainkan semata-mata lewat kepercayaan. Yang paling mengesankan adalah pikiran tentang adanya takdir serta orang terkutuk. Menurut , Tuhan sudah ambil keputusan --tanpa pertimbangan kebajikan yang diperbuatnya--apabila seseorang itu terselamatkan atau terkutuk. Jika demikian halnya, buat apa seseorang mesti berbuat dan bermoral baik? Jawaban adalah "si terpilih" (orang-orang yang dipilih Tuhan menerima Nabi Isa karena itu menerima pembebasan dosa) sudah pula dipilih Tuhan untuk berbuat benar. Kita tidak selamat berhubung sudah berbuat benar. Kita tidak selamat berhubung sudah berbuat baik, tetapi kita berbuat baik karena Tuhan telah memilih kita untuk jadi selamat dari dosa. Walaupun doktrin itu tampaknya ganjil, tak diragukan lagi hal itu telah mengilhami para pengikut untuk hidup secara taat dan polos luar biasa.
7 tahun yang lalu